Jadi gini gan, project ini dulu digunakan untuk memeriksa jaringan yang kita gunakan khususnya WiFi apakah peralatan kita termasuk yang mengandung “huge vulnerability in the official 802.11 WiFi standard” atau tidak.
Akang tidak akan menjelaskan apa itu “WiFi DEAUTHER” karena memang tidak tahu 😛 hanya dari namanya saja “de-auther” bisa diambil kesimpulan sendiri apa itu ya ????
Fitur utama, serangan deauthentication, digunakan untuk memutuskan perangkat dari jaringan WiFi mereka.
Di market-place banyak sekali yang menjual alat ini, ada yang sudah diprogram atau yang masih “polos”. Harganya juga relatif murah. sekitar 3-5 US dolar yang masih polos, dan 90-120 Rupiah untuk yang sudah diprogram.
Nah, karena akang mah orangnya suka “ngoprek” jadi “weh” beli yang masih polos dan mau “diisi” sendiri sambil belajar. Selain jadi lebih murah juga untuk memenuhi rasa penasaran tentang cara flashin board ini.
Selain itu, akang tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi dengan penggunaan project ini, jadi mohon digunakan untuk pembelajaran saja, jangan “mengusili” jaringan WiFi tetangga. (bisa saja ini melanggar hukum karena sesama preman dilarang saling mendahului).
Baiklah kita lanjut eksperimen kita.
Pertama yang harus dipersiapkan:
1. Software yang harus didownload:
– ESP8266 Deauther 2.5
– Drivers USB to Serial (UART)
– ESP Flashing Tools
– Kabel USB Micro
– Arduino IDE (optional)
– Python 3.8 (optional)
2. Hardware
Dalam project kali ini saya menggunakan board ESP8266 NodeMCU CH340. Selain board tesebut, Deauther support juga untuk beberapa board lainnya, seperti:
– DSTIKE boards
– Wemos D12 mini
– Adafruit HUZZAH
3. Hasil akhir yang akan didapatkan:
“Scan for WiFi devices, block selected connections, create dozens of networks and confuse WiFi scanners!”
Ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut: